Makanan adalah salah satu aspek penting dalam menjaga kesehatan kita. Namun, ada beberapa kombinasi makanan yang sebaiknya dihindari karena dapat memengaruhi pencernaan, penyerapan nutrisi, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Dalam artikel ini, kita akan membahas 7 kombinasi makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi secara bersamaan.
1. Susu dan Buah Asam
Menggabungkan susu dengan buah-buahan asam seperti jeruk atau tomat dapat mengganggu pencernaan. Asam dalam buah dapat menggumpal protein dalam susu, menyebabkan masalah pencernaan.
2. Protein Hewan dan Karbohidrat
Mengonsumsi daging atau produk hewani yang tinggi protein bersamaan dengan karbohidrat kompleks seperti roti atau nasi dapat membebani sistem pencernaan. Sebaiknya pilih sumber protein nabati seperti kacang-kacangan sebagai alternatif.
3. Makanan Manis dan Makanan Berlemak Tinggi
Menggabungkan makanan manis yang tinggi gula dengan makanan berlemak tinggi seperti donat atau kue dapat memicu lonjakan gula darah yang cepat, yang kemudian diikuti oleh penurunan tajam, membuat Anda merasa lemas.
4. Alkohol dan Makanan Pedas
Kombinasi alkohol dengan makanan pedas dapat mengiritasi lambung dan mengakibatkan refluks asam lambung. Ini dapat memperburuk masalah pencernaan dan tidur malam.
5. Teh/Kopi dan Makanan Berprotein Tinggi
Minuman berkafein seperti teh atau kopi dapat menghambat penyerapan zat besi dari makanan berprotein tinggi seperti daging merah. Jika Anda mengonsumsi makanan berprotein tinggi, pertimbangkan untuk minum teh atau kopi setidaknya satu jam sebelum atau setelah makan.
6. Makanan Berair dan Makanan Kering
Makanan yang mengandung banyak air, seperti semangka atau timun, sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan makanan kering seperti keripik atau kacang. Ini dapat membuat Anda merasa kembung.
7. Makanan Susu dan Makanan Pedas
Mengonsumsi makanan pedas bersamaan dengan produk susu seperti yogurt atau keju dapat mengakibatkan perasaan terbakar pada lambung. Produk susu biasanya dapat membantu meredakan rasa pedas, tetapi kombinasi ini dapat mengganggu bagi beberapa orang.
Sementara makanan ini sebaiknya dihindari dalam kombinasi tertentu, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki toleransi yang berbeda terhadap berbagai makanan. Jika Anda merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi kombinasi tertentu, pertimbangkan untuk mengganti menu Anda untuk mencari kombinasi makanan yang lebih cocok untuk pencernaan Anda. Konsultasikan juga dengan ahli gizi atau dokter jika Anda memiliki masalah pencernaan kronis atau alergi makanan.
Referensi :
American Heart Association. (2018). "Protein." https://www.heart.org/en/healthy-living/healthy-eating/eat-smart/nutrition-basics/protein
MedlinePlus. (2022). "Fruits, vegetables, and other plant-based foods." https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000727.htm
Harvard Health Publishing. (2019). "Food combinations may influence cancer risk." https://www.health.harvard.edu/cancer/food-combinations-may-influence-cancer-risk
University of California, Los Angeles (UCLA) Health. (n.d.). "Food Combining." https://www.uclahealth.org/functional-medicine/food-combining
Cleveland Clinic. (2021). "Food Combining: Fact or Fiction?" https://health.clevelandclinic.org/food-combining-fact-or-fiction/