top of page
  • Writer's pictureSpencer's Indonesia

7 Pilihan Tanaman Herbal yang Ampuh untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak




Kecerdasan otak adalah aset berharga yang dapat kita tingkatkan dan jaga sepanjang hidup. Selain menerapkan pola makan seimbang dan menjalani gaya hidup sehat, tanaman herbal juga dapat berperan penting dalam mendukung kesehatan dan fungsi otak. Berikut adalah 7 tanaman herbal yang telah terbukti memiliki potensi untuk meningkatkan kecerdasan otak.


1. Ginkgo Biloba


Ginkgo biloba telah lama dikenal sebagai tanaman herbal yang bermanfaat bagi otak. Ekstrak daun ginkgo biloba dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga memperbaiki konsentrasi dan fungsi kognitif.


2. Rosemary (Rosemari)


Rosemary adalah rempah-rempah yang kaya akan senyawa antioksidan yang disebut asam rosmarinat. Senyawa ini telah terkait dengan peningkatan daya ingat dan konsentrasi.


3. Bacopa Monnieri (Brahmi)


Bacopa monnieri, atau yang sering disebut brahmi, adalah tanaman yang digunakan dalam pengobatan Ayurveda. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak brahmi dapat membantu meningkatkan daya ingat jangka pendek dan jangka panjang.


4. Ashwagandha


Ashwagandha adalah tanaman adaptogen yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kognisi. Ini dapat membantu otak berfungsi lebih baik dalam situasi yang menuntut.


5. Ginseng


Ginseng, terutama ginseng Korea (Panax ginseng), telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif, termasuk peningkatan daya ingat dan perhatian.


6. Gotu Kola


Gotu kola adalah tanaman yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan fungsi otak. Studi menunjukkan bahwa ekstrak gotu kola dapat membantu memperbaiki daya ingat.


7. Peppermint (Peppermint)


Peppermint bukan hanya untuk teh yang segar. Aroma peppermint dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan perhatian. Cobalah menggunakan minyak peppermint dalam diffuser selama sesi belajar atau bekerja.


Meskipun tanaman herbal ini memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan otak, sangat penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengambil suplemen herbal, terutama jika Anda memiliki kondisi medis yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain. Dengan merangkul tanaman herbal ini sebagai bagian dari pola makan dan gaya hidup sehat Anda, Anda dapat memaksimalkan potensi otak Anda dan menjaga kecerdasan otak Anda seiring bertambahnya usia.



 


Referensi :



Kennedy, D. O., & Scholey, A. B. (2003). Ginkgo biloba: potential for cognitive enhancement. Expert Opinion on Investigational Drugs, 12(1), 97-108.


Perry, N. S., Bollen, C., Perry, E. K., & Ballard, C. (2003). Salvia for dementia therapy: review of pharmacological activity and pilot tolerability clinical trial. Pharmacology, Biochemistry, and Behavior, 75(3), 651-659.


Stough, C., Downey, L. A., Lloyd, J., Silber, B., Redman, S., Hutchison, C., ... & Nathan, P. J. (2008). Examining the nootropic effects of a special extract of Bacopa monniera on human cognitive functioning: 90 day double-blind placebo-controlled randomized trial. Phytotherapy Research, 22(12), 1629-1634.


Chandrasekhar, K., Kapoor, J., & Anishetty, S. (2012). A prospective, randomized double-blind, placebo-controlled study of safety and efficacy of a high-concentration full-spectrum extract of Ashwagandha root in reducing stress and anxiety in adults. Indian Journal of Psychological Medicine, 34(3), 255-262.


Reay, J. L., Kennedy, D. O., & Scholey, A. B. (2006). Single doses of Panax ginseng (G115) reduce blood glucose levels and improve cognitive performance during sustained mental activity. Journal of Psychopharmacology, 20(6), 771-781.


Wattanathorn, J., Mator, L., Muchimapura, S., Tongun, T., Pasuriwong, O., Piyawatkul, N., ... & Yimtae, K. (2008). Positive modulation of cognition and mood in the healthy elderly volunteer following the administration of Centella asiatica. Journal of Ethnopharmacology, 116(2), 325-332.


Moss, M., Hewitt, S., Moss, L., & Wesnes, K. (2008). Modulation of cognitive performance and mood by aromas of peppermint and ylang-ylang. International Journal of Neuroscience, 118(1), 59-77.

bottom of page